TUGAS
BESAR
Matematika
Dasar
Untuk
Memenuhi Persyaratan Mengikuti Ujian Akhir Semester
Dosen
Pengampu :
Yeni
Tri Asmaningtyas
Disusun
oleh :
Ratih
Setya Andhini ( 10130070 )
Kelas
: IPS-C
Fakultas
Tarbiyah
Universitas
Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang
Resume
Proses Pembelajaran
Pada pertemuan
pertama tepatnya pada tanggal 4 september 2010 dosen kelas ips-c yakni bu yeni
memberikan materi-materi yang akan dibahas didalamnya serta kontrak kerja,
diantaranya sebagai berikut :
·
Materi dalam satu semester :
1.
Himpunan
2.
Fungsi dan grafik
3.
Determinan dan grafik
4.
Sistem persamaan linier
·
Evaluasi :
1.
UAS → ujian tulis ( sesuai jadwal/ tidak
sesuai jadwal, jika dilakukan tidak sesuai jadwal maka dilakukan sebelum UAS), 30%
2.
UTS → 20%
3.
Praktikum → 15%
4.
Tugas
kelompok
Dalam
kelas / luar kelas ( Pr)
5. Kuis
→ 15 %
*untuk
kehadiran / presensi minimal 80 % hadir, kalaupun terlambat tidak boleh >15 menit, boleh masuk tetapui tidak diabsen.
*
Untuk semester I ditekankan pada kedisiplinan, tugas, karena kualitas perguruan
tinggi negeri yakni untuk membentuk
karakter diri mahasiswa.
Pada pertemuan kedua pada tanggal 2 oktober 2010, bu
yeni memberikan standart kompetensi serta silabus dan referensi yang digunakan.
Selain itu pada pertemuan ini beliau juga memberikan beberapa materi,
diantaranya sebagai berikut ;
Standar
kompetensi :
1. Mampu
berfikir secara analogis,
analitis,sistematis,kreatif dalam memecahkan
masalah dasar dengan konsep-konsep dasar di matematika dasar.
Karena
dalam materi acuan, mahasiswa dituntut berfikir secara tersebut diatas. Maksud
dari berfikir kritis yakni tidak berfikir kritis di matematika dasar saja
melainkan di ilmu ekonomi juga.
2. Memecahkan
konsep sesuai dengan keahliannya. Matematika dasar dalm kehidupan sehari-hari
penting karena merupakan dasar dari ilmu pengetahuan.
Silabus
:
1. Himpunan
:
a. Konsep
dasar himpunan ( definisi & terjadinya himpunan)
b. Himpunan
bilangan
c. Dfefinisi
bilangan
d. Jenis-jenis
bilangan
e. Menyelesaikan
pertidaaksamaan
2. Fungsi
;
a. Konsep
fungsi secara umum
b. Konsep
fungsi kuadrat
3. Grafik
fungsi → menggambarkan grafik suatu fungsi.
4. Determinan
:
a. Bentuk
determinan
b. Konsep
determinan
5. Matrik
;
a. Bentuk
matrik
b. Konsep
matrik
6. Sistem
Persamaan Linier ( homogen dan tak homogen dengan menggunakan eliminasi atau
eliminasi gauss)
Buku
Pustaka
1. Wajib
a. Gerald
L.Bradley, Karl J.Smith 1995, Calculus, Prentice. Hall. Englewood, Cliffs, New
Jersey.
b. Matematika
dasar, SPP Surojo, Elexmadia
c. Dasar
matematika Schaum series
2. Pilihan
a. Leithol
L 1991, “Kalkulus & Ilmu ukur analitik “,Erlangga.
b. Purcell,
EJ & Pale Varcerg, 1999: “ Kalkulus dan geometri analitik”, jilid 2 edisi
terjemahan erlangga Jakarta.
c. Spiegel
M.R. 1990, “Kalkulus Lanjutan” edisi terjemahan penerbit Erlangga.
Materi pertama
Apakah matematika dasar
itu ?
Matematika dasar adalah matematika yang membahas tentang
himpunan, bilangan, fungsi dan grafik, determinan, matrik serta sistem
persamaan linier.
Ø Konsep
dasar himpunan dengan menggunakan strategi permainan
Langkah-langkahnya :
1. Dosen
menyuruh seluruh mahasiswa dimulai dari depan menghitung secara urut mulai 1
sampai lima secara berlanjut, setelah selesai semuanya masing-masing mahasiswa
yang tadi menyebutkan angka berkumpul dengan mahasiswa lain yang menyebutkan
angka yang sama juga.
2. Setelah
berkumpul dengan masing-masing kelompoknya dibuat berpasangan setelah itu
dicatat.
A B
Hatma
Fatin
Zulfa
|
Bagus
Ratih
Laila
Diyah
|
3. Setelah
itu bu yeni memberi instruksi lagi untuk berganti pasangan dengan bergeser satu
kali.
A B
Fatin
Zulfa
Diyah
|
Hatma
Bagus
Ratih
Laila
|
4. Intruksi
baru dari bu yeni yakni menyuruh semua mahasiswa kelas ips-c untuk berkumpul
dengan kelompok yang berjenis kelamin sejenis. Datanya sebagai berikut :
No
|
Nama
|
Jenis Kelamin
|
1
|
Lailatul Qomariyah
|
P
|
2
|
Khizmiyati firda
|
P
|
3
|
Puput aditya
|
P
|
4
|
Desy lutfia
|
P
|
5
|
Fatin furaida
|
P
|
6
|
Nuril maratul
|
P
|
7
|
Mila febriani
|
P
|
8
|
Murni mahmudah
|
P
|
9
|
Endang susiana
|
P
|
10
|
Zulfa faurina
|
P
|
11
|
Diyah afrilia
|
P
|
12
|
Lu’luil maknunah
|
P
|
13
|
Diajeng ella
|
P
|
14
|
Aulia
|
P
|
15
|
Icha
|
P
|
16
|
Mifta
|
P
|
17
|
Lanny
|
P
|
18
|
Fitri
|
P
|
19
|
Mega
|
P
|
20
|
Ulfa
|
P
|
21
|
Riza
|
P
|
5. Intruksi
selanjutnya beliau menginstruksikan untuk berkumpul berdasarkan tinggi badan
yang sama , anggotanya:
a. Ratih
b. Puput
c. Desy
d. Fitri
e. Muhsin
f. Handa
g. Tony
6. Berkumpul
dengan mahasiswa yang warna sepatunya
sama.anggotanya ;
a. Tony
b. Ratih
c. Fitri
d. Aulia
e. Laila
f. Murni,
setelah itu dibuat dalam diagram venn:
S
|
A:
Berdasarkan tinggi badan
B:
Berdasarkan warna sepatu
Kesimpulan ; dari
permainan tersebut membahas mengenai himpunan A dan himpunan A yang sama
berdasarkan data diatas menunjukkan antara irisan dan gabungan.
*himpunan
merupakan gabungan dari beberapa daerah asal.
Selain
memberi materi melalui permainan, ibu juga memberikan pembahasan sebagai
berikut :\
Pemetaan
dapat dilakukan jika terdapat pasangan pada himpunan. Pemetaan tersebut bisa
berupa :
1. Diagram
panah
2. Pasangan
terurut
3. Menggunakan
koordinat cartesius
# syarat dikatakan sebagai himpunan
apabila ;
a. Ditandai
dengan {}
b. Penulisan
himpunan selalu menggunakan huruf
kapital tetapi untuk unsur himpunan menggunakan huruf
kecil
c. X
KOMPONEN DAN OPERASI HIMPUNAN
Bu
Yeni memberikan materi ini pada tanggal 21-10-10, yang mana sebagai berikut :
A)
Komponen Himpunan
1. Enumerasi
: pendataan suatu himpunan yang biasanya
berbentuk numerik
Contoh
: * A adalah himpunan bunga yang berbau
harum
* B adalah himpunan bilangan
bulat
* P adalah himpunan bilangan prima <10
A
= { mawar,melati,kamboja}
B =
{…-2,-1,0,1,2,…..}
C = { 2,3,5,7}
2. Simbol-simbol
baku
P
: Himpunan bilangan bulat positif
N:
himpunan bilangan asli
Z:
Himpunan bilangan bulat
Q:
Himpunan Bilangan Rasional
R:
Himpunan bilangan riil
C:
Himpunan bilangan kompleks
U
: Universal
3. Notasi
pembentuk himpunan
A
={ x|x adalah bilangan bulat positif}
*A
: Notasi ( bisa diganti)
X : Anggota , misal x, y . x,y,z
X adalah bilangan bulat positif →syarat
4. Diagram
venn: suatu bentuk gambar dimana setiap himpunan ditandai dengan lingkaran.
Tujuannya unutk meperjelas himpunan yang satu dengan yang lain. Penggunaan venn
sangat terbatas dan anggotanya juga terbatas , jika himpunan lebih dari tiga
maka tidak akan menjelaskan tetapi malah membingungkan.
Misal
; U = { 1,2…..8}
A = { 1,2,3,5}
B = { 2,3,6,8}
5. Kardinalitas
: jumlah anggota dari himpunan tersebut.
B
= {1,2,3} B
={1,2,3} maka |B|=3
P
= { x|x bil prima <20} P
= { 2,3,5,7,11,13,17,19} maka |P|=8
Q
= { x|x bil bulat positif} Q
= { 1,2,3……} maka |Q|= ~
Atau
bisa menggunakan penulisan : n(A) = 4
n(B) = 3
n(P)
=8
n(Q)
= ~
6. Himpunan
kosong : himpunan yang kardinalnya tidak
ada / 0
A
= { x|x bil prima < 1}
{ } : himpunan kosong dengan kardinalitas 0
{0}:
himpunan 0 dengan kardinalitas 1
Contoh
: A= {x|x bil bulat positif yang < 1}
7. Himpunan
bagian ( subset)
U
= { 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10}
A
= { 1,2,3,4,5.6,10}
B
= { 1,3,5}
U A
7 8 9
|
2 4 6
|
1 3 5
|
B
B)
Operasi Himpunan
1. Irisan
( intersection) :
2. Gabungan
( Union)
3. Komplemen
(complement)
4. Selisih
(different)
5. Perkalian
kartesian ( cross product)
0 komentar:
Posting Komentar